Bukan AC! Ini Alasan Lantai Masjidil Haram Dingin Terus!

Lantai Masjidil Haram tetap dingin meski suhu ekstrem! Ternyata bukan karena AC, ini dia rahasia teknologi unik yang bikin adem terus!

Gambar 1 : Lantai Masjidil Haram yang Terbuat dari Marmer Thassos Asal Yunani

Sahabat pernah bertanya-tanya, kenapa ya lantai Masjidil Haram tetap terasa sejuk meski suhu di musim panas bisa tembus hingga 50 derajat Celsius?

Banyak jamaah haji dan umrah yang mengira ada AC atau sistem pendingin canggih di bawah lantai area thawaf. Padahal, rahasianya bukan teknologi modern, melainkan marmer langka dari Yunani, lho!

Fakta menarik ini sudah ada sejak zaman Raja Khalid, saat perluasan Masjidil Haram pada tahun 1396 H. Dua tahun setelahnya, area thawaf dibentuk seperti sekarang dan dilapisi dengan marmer Thassos jenis marmer putih yang terkenal bisa tetap dingin meski tersengat matahari. Keren banget, kan?

Lantai Masjidil Haram dari Marmer Thassos 

Tak semua marmer bisa digunakan di Masjidil Haram. Marmer Thassos dipilih bukan hanya karena tampilannya yang putih bersih dan mewah, tapi karena kemampuannya menjaga suhu tetap stabil. Bayangkan, lantai yang langsung terkena sinar matahari setiap hari, tapi tetap adem seperti baru disiram air, semuanya berkat sifat reflektif dan pori-pori halus marmer ini.

Yang membuatnya semakin spesial, marmer Thassos ini hanya digunakan secara eksklusif di dua masjid suci umat Islam: Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah. Tak diganti dengan granit atau jenis batu lainnya, karena hanya marmer inilah yang terbukti mampu memberi kenyamanan maksimal bagi jutaan jamaah dari seluruh dunia.

Baca Juga : Umroh Musim Panas? Ini Tips Dari Kemenhaj Biar Tetap Adem!

Asal Usul Marmer Thassos

Pulau Thassos di Yunani memang tak sebesar negara lain, tapi dari sanalah salah satu keajaiban arsitektur Masjidil Haram berasal. Dengan luas sekitar 380 km², pulau ini terkenal sebagai penghasil marmer kristal putih paling murni dan berkualitas tinggi di dunia. Dari batuan alam itulah bongkahan besar marmer diambil, lalu dikirim ke Arab Saudi.

Setibanya di sana, marmer diproses secara khusus di pabrik yang berada di bawah pengawasan teknisi profesional. Proses pemotongan dan penghalusannya dilakukan dengan sangat teliti agar sesuai standar Masjidil Haram. Setelah siap, marmer pun dipasang dengan cermat di area thawaf dan halaman masjid.

Baca Juga : Biaya Umroh Mandiri Mahal + Ribet? Disini 23 Jutaan All In!

Kini, setiap langkah jamaah di atas lantai Masjidil Haram bukan hanya nyaman di kaki, tapi juga menjadi pengalaman spiritual yang menenangkan. Sebuah perjalanan panjang dari bebatuan alam di utara Yunani yang kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kemuliaan Tanah Suci.

Setiap jengkal Masjidil Haram menyimpan kisah yang membuat hati bergetar termasuk lantainya yang tetap sejuk meski cuaca begitu panas.

Gambar 2 : Jamaah Low Cost Umroh di Masjidil Haram

Low Cost Umroh hadir dengan pilihan paket yang terjangkau dengan harga mulai 23 jutaan dengan fasilitas yang nyaman, dan pembimbing ibadah yang siap menemani dari awal hingga akhir.

Yuk konsultasikan sekarang, Low Cost Umroh siap mendampingi sahabat menuju perjalanan ibadah ke tanah suci yang penuh berkah!

Share your love

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *