Sejarah Mekkah, Kota Kelahiran Nabi Yang Selalu Dirindukan!

Kenapa Mekkah selalu dirindukan saat Maulid Nabi? Karena Inilah kota kelahiran Rasulullah SAW yang jadi pusat peradaban Islam dan bersejarah.

*Gambar 1 : Sejarah Mekkah yaitu Kota Kelahiran Nabi Muhammad Rasulullah SAW*

Tak hanya penuh dengan sejarah agung, Mekkah juga menjadi destinasi spiritual yang selalu dirindukan jutaan umat Muslim dari berbagai penjuru dunia. Di kota suci inilah Nabi Muhammad SAW dilahirkan, tepat pada Senin, 12 Rabi’ul Awal Tahun Gajah atau bertepatan dengan 21 April 571 Masehi.

Tahun itu begitu bersejarah karena dikenang dengan peristiwa tentara bergajah pimpinan Abrahah yang berniat menghancurkan Ka’bah. Namun, kehendak Allah berkata lain pasukan itu binasa oleh burung Ababil, sebagaimana diabadikan dalam Surah Al-Fil.

Dari sinilah perjalanan hidup Rasulullah SAW dimulai, menjadikan Mekkah saksi bisu kebangkitan Islam. Simak lebih lanjut kisah dan sejarah menarik tentang Mekkah, kota penuh berkah yang tak pernah berhenti dirindukan!

Sejarah Mekkah Dari Jejak Nabi Ibrahim AS

Dilansir dari Himpuh, Sejarah Mekkah sudah terukir jauh sebelum kelahiran Rasulullah SAW. Kisahnya bermula dari Nabi Ibrahim AS dan putranya, Nabi Ismail AS, yang atas perintah Allah SWT mendirikan Ka’bah sebagai pusat ibadah. Di tengah padang tandus, Allah juga menganugerahkan sumur Zamzam sumber kehidupan yang menjadi alasan manusia untuk menetap di kawasan itu.

Seiring berjalannya waktu, Mekkah tumbuh menjadi kota yang ramai dan penuh makna. Letaknya yang strategis di jalur perdagangan membuatnya berkembang pesat. Pada masa itu, suku Quraisy menjadi penguasa utama, menjadikan Mekkah pusat perdagangan yang selalu dipadati pedagang dari berbagai penjuru wilayah.

Pusat Dakwah Rasulullah SAW

Saat Nabi Muhammad SAW lahir, Mekkah memasuki babak baru sebagai pusat dakwah Islam. Namun jalan perjuangan tidaklah mudah. Rasulullah menghadapi perlawanan keras dari masyarakat Quraisy yang masih setia pada tradisi penyembahan berhala. Hingga akhirnya, Rasulullah bersama para sahabat berhijrah ke Madinah pada tahun 622 M, peristiwa besar yang kini menjadi awal penanggalan Hijriah.

*Gambar 2 : Jabal Rahmah Salah Satu Destinasi Sejarah Mekkah*

Delapan tahun kemudian, sejarah mencatat peristiwa Fathul Makkah. Rasulullah kembali ke kota kelahirannya dalam sebuah penaklukan damai. Berhala-berhala di sekitar Ka’bah dihancurkan, menandai kemenangan Islam dan menjadikan Mekkah pusat spiritual yang sesungguhnya.

Berabad-abad kemudian, Mekkah berada di bawah kekuasaan Turki Usmani, hingga akhirnya menjadi bagian dari Kerajaan Arab Saudi pada abad ke-20. Modernisasi pun berjalan cepat: Masjidil Haram diperluas berkali-kali, sementara ikon-ikon modern seperti Menara Abraj Al-Bait hadir berdampingan dengan nilai sejarah yang tetap dijaga.

Kini, jutaan umat Islam dari seluruh dunia meneguhkan kiblatnya ke arah yang sama, menjadikan Mekkah simbol persatuan dan jantung peradaban Islam hingga akhir zaman.

Membaca kisah dan sejarah tentang Mekkah pasti menumbuhkan rasa rindu untuk bisa beribadah langsung di tanah suci. Nah Kabar baiknya, bersama Low Cost Umroh, sahabat bisa mewujudkan impian itu dengan lebih mudah. Program umroh hemat mulai dari 23 jutaan sudah all in, dari tiket pesawat, hotel nyaman yang tidak jauh dari Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, hingga fasilitas pendukung lainnya.

*Gambar 3 : Dokumentasi Jamaah Low Cost Umroh saat City Tour Mekkah*

Bukan hanya itu, sahabat juga akan mendapatkan bonus city tour Mekkah dan Madinah, sehingga perjalanan ibadah terasa lebih lengkap sekaligus berkesan.

Jangan tunda lagi kerinduan sahabat untuk menjadi tamu Allah. Yuk, wujudkan perjalanan umroh bersama Low Cost Umroh dengan harga hemat dan fasilitas lengkap!

Booking Seat Umroh 23 Juta!